PENGARUH METODE PERKECAMBAHAN DAN SUBSTRAT KERTAS TERHADAP VIABILITAS BENIH Eucalyptus pellita F. Mull

Abstrak: Penanganan benih Eucalyptus pellita yang kurang tepat akan menyebabkan benih tersebut memiliki viabilitas yang rendah sehingga untuk memperbaiki viabilitasnya diperlukan teknik penanganan yang tepat. Untuk mengetahuipotensi perkecambahan benih sebagai hasil penanganan diperlukan ujiperkecambahan benih. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode perkecambahan dan substrat kertas terhadap viabilitas benih E. pellita. Benih E. pellita yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari kebun benih semai (KBS), yang terdapat di Sumatera Selatan, KalimantanSelatan, dan Riau. Metode pengujian perkecambahan yang dilakukan dilaboratorium adalah metode perkecambahan uji di atas kertas (UDK) dan ujiantar kertas (UAK) dan beberapa substrat kertas (kertas merang, towel, saring,dan koran). Rancangan percobaan yang digunakan yaitu rancangan acaklengkap pola faktorial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) metodeperkecambahan dan substrat kertas berpengaruh nyata terhadap viabilitas benih E. pellita, (2) metode perkecambahan dan substrat kertas yang terbaik untuk perkecambahan benih E. pellita yaitu metode uji di atas kertas denganmenggunakan substrat kertas koran (Daya Berkecambah 204 kecambah/0,01 gr).
Kata kunci: Eucalyptus pellita Substrat kertas Metode perkecambahan Viabilitas
Penulis: Naning Yuniarti, Megawati  dan Budi Leksono
Kode Jurnal: jpkehutanandd170001

Artikel Terkait :