MORTALITAS LARVA HAMA KUPU KUNING (Eurema sp.) AKIBAT PERLAKUAN EKSTRAK BIJI NONA SEBRANG (Annona glabra L.)

Abstrak: Hama kupu-kupu kuning (Eurema sp.) dapat menyebabkan hilangnya daun dan kematian tanaman serta memicu serangan hama sekunder seperti penggerek batang. Untuk mengendalikannya diperlukan insektisida nabati yang ramah lingkungan. Salah satu pestisida nabati yang potensial adalah nona sebrang (Annona glabra L.) dari famili Annonaceae yang memiliki kemampuan dalam mengendalikan 42 jenis serangga hama. Tujuan penelitian ialah menguji sejauhmana efektifitas ekstrak biji nona sebrang terhadap mortalitas larva kupu-kupu kuning (Eurema sp.). Penelitian dilakukan di laboratorium  menggunakan rancangan acak lengkap dengan perlakuan pemberian pakan yang telah diberikan perlakuan secara oral dan penyemprotan (kontak tubuh) ke serangga uji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa senyawa aktif utama penyusun ekstrak biji nona sebrang adalah 9-octadecenoic acid (asam oleat) dan 13-Docosenoic acid atau Erucic acid. Senyawa tersebut  efektif mematikan ulat Eurema sp. Konsentrasi 0,027% mampu menimbulkan kematian serangga uji sebanyak 50% (LC50).
Kata Kunci: Annona glabra; Eurema sp.; insektisida nabati; mortalitas
Penulis: Ujang Wawan Darmawan, Agus Ismanto
Kode Jurnal: jpkehutanandd160165

Artikel Terkait :