MIKROBA SALURAN PENCERNAAN IKAN DAN MANFAAT APLIKASINYA UNTUK AKUAKULTUR

ABSTRAK: Akuakultur adalah salah satu industri yang berkembang sangat pesat di dunia. Organisme kultur yang tahan penyakit, efisien dalam memanfaatkan pakan dan cepat tumbuh mutlak diperlukan untuk sektorindustri ini. Apabila laju pertumbuhan dan kemampuan memanfaatkan pakan dan sintasan dapat ditingkatkan, maka biaya produksi akan berkurang. Hasil penelitian di bidang makanan ternak telah melaporkan bahwa mikrobiota saluran pencernaan suatu organisme berperan penting dalam mempengaruhi aspek nutrisi dan kesehatan organisme inangnya. Berbagai upaya untuk memanipulasi komposisi mikrobiota usus untuk mendapatkan efek yang diinginkan seperti peningkatan laju pertumbuhan, kemampuan mencerna, ketahanan tubuh, dan ketahanan terhadap penyakit telah diteliti pada berbagai hewan darat dan manusia. Pemberian prebiotik, suatu suplemen makanan yang tidak dapat dicerna, terbukti bermanfaat untuk memacu pertumbuhan dan aktivitas bakteri yang menguntungkan seperti Lactobacillus dan Bifidobacter spp. di usus, dan sekaligus juga dapat membatasi berkembangnya bakteri patogen sepertiSalmonella, Listeria, dan Escherichia coli. Akan tetapi penelitian probiotik dan prebiotik masih sangat terbatas untuk organisme akuatik. Penelitian mengenai komposisi mikrobiota pada saluran pencernaan ikan pun masih sangat terbatas, apalagi mikrobanaerob. Tulisan ini mencoba meringkas dan mengevaluasi pengetahuan terkini mengenai ekologi mikrob usus ikan, fungsi komunitas mikrob usus dan potensinya untuk aplikasi probiotik dan prebiotik di bidang akuakultur.
KATA KUNCI: mikrob, saluran pencernaan ikan, probiotik, prebiotik, akuakultur
Penulis: Titin Kurniasih
Kode Jurnal: jpperikanandd110448

Artikel Terkait :