KEANEKARAGAMAN JENIS TUMBUHAN PADA HUTAN KAYU PUTIH DI TAMAN NASIONAL WASUR, PAPUA
Abstrak: Kayu putih (Melaleuca
spp. dan Asteromyrtus spp.) tersebar luas di kawasan Taman Nasional Wasur
membentuk hutan kayu putih. Tingkat keanekaragaman jenis dan kondisi ekologi
hutan kayu putih sejak sepuluh tahun terakhir belum diketahui, khususnya pasca
pemanfaatan jenis Asteromrtus symphyocarpa sebagai bahan baku minyak kayu putih
oleh masyarakat di dalam kawasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
kondisi vegetasi dan keanekaragaman jenis tumbuhan pada hutan kayu putih serta
pemanfaatannya oleh masyarakat lokal di Taman Nasional Wasur. Metode yang
digunakan adalah analisis vegetasi dengan teknik jalur garis berpetak dan
wawancara. Penelitian dilakukan pada bulan April dan Mei 2012. Hasil penelitian
menunjukkan sebanyak 23 jenis tumbuhan dari 10 famili ditemukan pada hutan kayu
putih dengan tingkat keanekaragaman hayati tergolong rendah hingga sedang.
Terdapat enam jenis tumbuhan yang diketahui sebagai penghasil minyak kayu putih
antara lain A. symphyocarpa, Asteromyrtus brasii, Melaleuca cajuputi, Melaleuca
leucadendra, Melaleuca viridiflora dan Melaleuca sp.”sunggi” yang tersebar pada
tiga formasi hutan yaitu hutan Asteromyrtus symphyocarpa, hutan Melaleuca
sp.”sunggi” dan savana campuran. Pemanfaatan tumbuhan oleh masyarakat lokal
sebagian besar untuk kepentingan perlengkapan rumah, kayu bakar, obat, dan
perlengkapan adat. Pemanfaatan ekonomi hanya jenis A. symphyocarpa sebagai
bahan baku minyak kayu putih dengan pemanfaatan yang tidak menganggu
kelestarian jenis.
Kata Kunci: Kayu putih;
keanekaragaman jenis; Taman Nasional Wasur
Penulis: aji winara, Mohamad
Siarudin, Edy Junaidi, Yonky Indrajaya, Ary Widiyanto
Kode Jurnal: jpkehutanandd170275