HABITAT DAN POPULASI BURUNG DI TAMAN NASIONAL GUNUNG CIREMAI, KABUPATEN KUNINGAN
Abstrak: Taman Nasional (TN)
Gunung Ciremai sebagai habitat hutan pegunungan di Jawa Barat memiliki
keanekaragaman jenis burung yang sesuai dengan relung ekologinya. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang tipe habitat, pemanfaatan tumbuhan oleh burung,
keragaman jenis burung serta pengelolaannya secara insitu. Metode
pengamatan dilakukan dengan meletakkan plot secara purposive random sampling pada
habitat burung dengan radius + 25 m, pencatatan jenis burung dilakukan di dalam maupun di luar plot contoh. Habitat
burung yang terdapat di kawasan TN Gunung Ciremai ada tiga tipe,
di mana kawasan yang dikelola dengan sistem Pengelolaan Hutan Berbasis
Masyarakat (PHBM), Cibunar mempunyai keragaman jenis dan keseimbangan paling tinggi (H’ = 2,7440 dan E = 0,7657),
keadaan ini didukung oleh tingkat kesukaan burung terhadap jenis tumbuhan dan
sebagai dampak daerah ecotone. Kepadatan
jenis burung yang
lebih dari 10
ekor per ha
adalah burung kacamata
gunung (Zosterops palpebrosa
Nich) dan prenjak (Prinia familiaris Horsfield), hal ini didukung oleh perilaku
burung yang suka berkelompok dan pemakan serangga. Tumbuhan yang dimanfaatkan
oleh burung untuk mencari pakan, beristirahat, bersarang, dan tidur adalah
pohon buah-buahan seperti Durio zibethinus Murr, Artocarpus heterophylla Lamk.,
Syzigium aromaticum O.Ktze., dan Parkia speciosa Hask. Jenis tumbuhan yang lain
sebagai habitat adalah Bambusa vulgaris Schrad, sedangkan marga ficus-ficusan
digunakan burung sebagai tempat mencari pakan dan beristirahat. Pengelolaan
secara insitu telah dilakukan oleh masyarakat dalam bentuk penanaman pohon
buah-buahan dan tidak menebang marga
ficus-ficusan di kawasan PHBM. Upaya konservasi yang harus dilakukan adalah
pengayaan tanaman dan peningkatan kesadaran masyarakat lokal untuk menarik
burung dan mencegah perburuan liar, baik terhadap burung yang telah dilindungi
maupun yang belum dilindungi.
Kata Kunci: Populasi burung;
pengelolaan insitu; TN Gunung Ciremai
Penulis: Reny Sawitri,
Abdullah Syarief Mukhtar, Endang Karlina
Kode Jurnal: jpkehutanandd070097