FENOMENA PLASTISITAS FENOTIPIK IKAN BELIDA (CHITALA LOPIS) DI SUNGAI KAMPAR, RIAU
ABSTRACT: Karakter morfologi
seperti ukuran tubuh dan penghitungan meristik telah lama digunakan untuk
menggambarkan stok ikan dan masih digunakan sampai saat ini. Pada awalnya
variasi karakter morfologi diasumsikan sebagai substansi genetik belaka, namun
demikian seringkali terdapat perbedaan yang nyata dalam hal identifikasi stok
ikan menggunakan pendekatan morfologi dan genetik, hal ini disebabkan oleh
karakter morfologi yang mengalami plastisitas fenotipik. Untuk melihat fenomena
plastisitas fenotipik pada ikan belida (Chitala lopis) dilakukan analisa
morfologi dan genetik. Analisa morfologi dilakukan pada 22 karakter ikan belida
yang diperoleh dari lima stasiun sampling di Sungai Kampar Provinsi Riau.
Sebagai pembanding, dilakukan pengambilan sampel ikan belida di Sungai Musi
(Sumatera Selatan) dan Sungai Barito (Kalimantan Selatan). Analisa genetik
menggunakan data base runutan rangkaian D_Loop mtDNA yang ada di GenBank. Hasil
penelitian menunjukkan terdapat perbedaan identifikasi stok menggunakan
morfologi dan genetik. Karakter morfologi ikan belida di Sungai Kampar
memperlihatkan pola heterogenitas berdasarkan lokasi geografis, adanya fenomena
plastisitas fenotipik. Analisa menggunakan runutan rangkaian D_Loop mtDNA
mengungkap keberadaan ikan belida di Sungai Kampar Provinsi Riau, yang terdiri
dari dua unit populasi, yaitu populasi bagian hilir dan populasi bagian hulu.
KEYWORDS: Plastisitas
fenotipik; morfologi; ikan belida (Chitala lopis); Sungai Kampar
Penulis: Arif Wibowo, Marson
Kode Jurnal: jpperikanandd120402