ESTIMASI PADAT TEBAR UDANG PAMA (Penaeus semisulcatus) BERDASARKAN TINGKAT KONSUMSI OKSIGEN

Abstract: Penelitian bertujuan untuk melakukan estimasi padat tebar optimum udang pama (Penaeus semisulcatus) berdasarkan tingkat konsumsi oksigen. Penelitian dilakukan di tambak Instalasi Penelitian Marana, Maros. Hewan uji yang digunakan diperoleh adalah tokolan udang pama dengan kisaran bobot rata-rata benih 1,446–6,601 g/ekor, selama 4 minggu pengukuran tingkat konsumsi oksigen. Wadah percobaan yang digunakan adalah bentik jar (chamber), yakni alat yang terbuat dari kaca volume 1 L sebanyak 4 unit. Keseluruhan bentik jar diinkubasikan selama 1 jam dalam wadah yang menggunakan air tambak bersalinitas 35 ppt sebagai media percobaan. Oksigen terlarut diukur dengan alat pengukur O2 (TPSTM Model WP–82 DO meters). Data laju respirasi selama proses inkubasi diperoleh dari data loger yang merekam dinamika kandungan oksigen terlarut diukur setiap lima menit. Data hasil pengukuran konsumsi oksigen udang pama dianalisis regresi dan korelasi untuk menentukan pola hubungan antara bobot udang pama dengan konsumsi oksigen menggunakan program Curve Expert. Ver.1.2. Estimasi model kepadatan stok (daya dukung) udang dilakukan dengan perhitungan manual sederhana melalui kapasitas ketersediaan kelarutan oksigen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara tingkat konsumsi oksigen dengan ukuran bobot badan udang pama. Tingkat konsumsi oksigen udang pama semakin besar pada ukuran benih yang kecil dan berkurang sejalan dengan pertambahan bobot badan. Tingkat konsumsi oksigen udang pama dengan bobot berkisar 1,83–11 g adalah 0,26–1,82 mg/g udang/jam. Sedangkan estimasi pada tebar udang pama ukuran terkecil adalah 2.174 ekor/m3 atau 4 kg/m3 dan untuk ukuran terbesar adalah 1.045 ekor/m3 atau 11,5 kg/m3.
Keywords: tingkat konsumsi oksigen, udang pama, P. semisulcatus
Penulis: Herlinah, Rachmansyah
Kode Jurnal: jpperikanandd100378

Artikel Terkait :