AKTIVITAS ENZIM KOMERSIAL, EKSTRAK KASAR ENZIM DARI VISCERA KEONG MAS (Pila polita), ABALON (Haliotis asinina), DAN BEKICOT (Achatina fulica) UNTUK LISIS JARINGAN RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii PADA KULTUR PROTOPLAS

Abstract: Dalam usaha perbaikan kualitas bibit rumput laut Kappaphycus alvarezii dilakukan kultur protoplas dengan isolasi protoplas menggunakan enzim. Untuk mendapatkan sumber enzim yang ekonomis sebagai alternatif pengganti enzim komersial dan untuk mengetahui perbandingan konsentrasi enzim komersial yang optimum agar menghasilkan jumlah protoplas yang maksimum, dilakukan karakterisasi terhadap enzim dari berbagai sumber. Aktivitas ekstrak kasar enzim dari viscera bekicot (Achatina fulica) tidak berbeda nyata dengan enzim komersial (P>0,05) dengan aktivitas sebesar 0,729 unit/mL; enzim komersial 0,354 unit/mL; ekstrak kasar enzim dari viscera keong mas (Pila polita) 0,048 unit/mL; dan ekstrak kasar enzim dari viscera abalon (Haliotis asinina) 0,014 unit/mL. Perbandingan enzim komersial yang optimum adalah 2:1 menghasilkan protoplas sebanyak 1,26 x 108 sel/mL; kemudian 1:2 dengan jumlah protoplas 1,22 x 108 sel/mL; perbandingan 1:1 menghasilkan protoplas sebanyak 8,36 x 107 sel/mL; perbandingan 0:1 menghasilkan protoplas sebanyak 6,33 x 107 sel/mL; dan perbandingan 1:0 menghasilkan protoplas sebanyak 9,55 x 106 sel/mL. Rumput laut asal Takalar memiliki protoplas dengan kepadatan tertinggi sebesar 3,7 x 108 sel/mL.
Keywords: commercial enzyme; crude extract enzyme; Kappaphycus alvarezii; protoplast culture; lysis
Penulis: Sri Redjeki Hesti Mulyaningrum, Emma Suryati
Kode Jurnal: jpperikanandd080166

Artikel Terkait :