Pengaruh Takaran Kombinasi Pupuk NPK dan Pupuk Organik Alami Diperkaya Mikroba Fungsional terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung (Zea mays L.)

Abstract: Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Juni 2015 di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada, di Banguntapan, Bantul,Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan takaran kombinasi pupuk NPKdan pupuk organik alami diperkaya mikroba fungsional (POD) yang memberikanpertumbuhan dan hasil jagung optimal, dan mengetahui efektivitas POD dalammeningkatkan pertumbuhan dan hasil jagung. Perlakuan disusun dalam rancangan acak kelompok lengkap faktor tunggal dengan 3 blok sebagai ulangan. Faktor yang diuji berupa takaran kombinasi pupuk NPK (NPK majemuk + urea) dan POD yang terdiri atas 7 aras yaitu tanpa pupuk (P0), 300 kg/ha NPK + 250 kg/ha urea (P1), 2ton/ha POD (P2), 300 kg/ha NPK + 250 kg/ha urea + 2 ton/ha POD (P3), 225 kg/haNPK + 187,5 kg/ha urea + 2 ton/ha POD (P4), 150 kg/ha NPK + 125 kg/ha urea + 2 ton/ha POD (P5) dan 75 kg/ha NPK + 62,5 kg/ha urea + 2 ton/ha POD (P6). Data pengamatan dianalisis menggunakan ANOVA dengan taraf signifikasi 5% dan apabilaterdapat beda nyata dilakukan uji lanjut Duncan Multiple Range Test dengan tarafsignifikasi yang sama. Hasil penelitian menunjukkan pertumbuhan dan hasil pipilan kering biji jagung optimal (6,12 ton/ha) dicapai oleh perlakuan 300 kg/ha NPK + 250kg/ha urea (P1). Takaran kombinasi pupuk 225 kg/ha NPK + 187,5 kg/ha urea + 2 ton/ha POD (P4) memberikan pertumbuhan dan hasil jagung (6,09 ton/ha) yang samabaiknya dengan takaran NPK standar (P1). POD sebanyak 2 ton/ha yang dikombinasikan dengan ¾ NPK standar (P4) efektif meningkatkan pertumbuhan danhasil jagung dengan nilai RAE mendekati 100%.
Keywords: jagung, pertumbuhan dan hasil, pupuk organik, RAE, takaran pupuk NPK
Penulis: Irma Erselia
Kode Jurnal: jppertaniandd170021

Artikel Terkait :