Sistim Akuisisi Parameter Hujan Menggunakan Wireless Sensor Network (Hardware)
Abstrak: Dalam memperkirakan
cuaca suatu area untuk keperluan ilmu pengetahuan, khususnya mengenai
Meteorologi dan Geofisika, diperlukan suatu alat yang dapat mengambil data
parameter hujan otomatis. Saat ini pengambilan data yang masih manual oleh
petugas BMKG, yaitu dengan memonitoring setiap 60 menit sekali. Proyek akhir
ini mewujudkan suatu alat yang dapat
mengambil data parameter hujan secara otomatis, seperti temperatur udara,
kelembaban udara, tekanan udara, kecepatan angin, arah angin dan intesitas
terik matahari. Sistem ini menggunakan 6 buah sensor diantaranya: anemometer,
mekanik arah angin, LM-35, DT-Sense Barometric Pressure & Temperature
Sensor, dan DT-Sense Humidity Sensor, pengujian sistem akuisisi parameter hujan
untuk kecepatan angin menggunakan optocoupler dengan membaca jumlah garis dari
encoder yang diinputkan pada port timer
mikrokontroller, untuk arah angin sama halnya dengan kecepatan angin yang
menggunakan encoder untuk menentukan arah angin, pengukuran intesitas panas
matahari menggunakan perubahan tegangan dari LM 35 yang di inputkan ke port ADC
mikrokontroller, data terukur oleh sensor yang telah diolah di
mikrokontroller ditransmisikan ke
server menggunakan KYL-500S. Pengujian dilakukan dengan memposisikan dua buah node pengukur di dua daerah yang
berbeda dengan jarak antar node ± 80 meter NLOS, yang dikirim menggunakan
wireless ke node 3 sebagai repeater dengan jarak dari node pengukur ± 80 meter
NLOS, data diteruskan ke server dengan jarak ± 80 meter NLOS dari node
repeater, kemudian data ditampilkan dalam graphical user interface.
Penulis: Andi Irwanto M, Arif
Gunawan, Wakhyu Dwiono
Kode Jurnal: jptlisetrodd120237