Sistem Informasi Pada Fire Rescue Berbasis Wireless Sensor Network
Abstrak: Wireless Sensor
Network diimplementasikan pada fire rescue adalah suatu alat yang berfungsi
untuk memonitoring keselamatan petugas pemadam kebakaran yang sedang bertugas.
Pada sisi transmitter (Tx) Alat ini menggunakan sensor suhu, sensor detak
jantung dan Sensor gas yang dikontrol menggunakan arduino zigbee. Sensor suhu
digunakan untuk mengetahui keadaan sekitar pada kebakaran. Sensor detak jantung
berfungsi untuk mengetahui keadaan detak jantung dari petugas pemadam
kebakaran. Sedangkan sensor gas untuk mendeteksi emisi gas buang dari gas (LPG)
pada saat terjadi kebakaran. Data yang
didapat dari sensor diolah oleh arduino, lalu data tersebut dikirim menggunakan
arduino zigbee. Pada sisi penerima, data diterima dan diolah pada komputer
serta disimpan ke dalam database menggunakan tampilan visual basic. Pada sisi
penerima juga dilengkapi dengan GPS yang berguna untuk mengetahui letak
koordinat lokasi kejadian kebakaran yang nantinya akan dikirimkan ke pusat
melalui media sms gateway (wavecom) sebagai sistem informasi. Hasil pengujian
penerimaan data sensor pada saat kondisi berbahaya, untuk sensor suhu data
tertinggi yang diterima bernilai 2230 C, sensor detak jantung 108 Bpm dan
sensor gas 2183 Ppm. Untuk hasil pengujian tingkat keakurasian data GPS dari 3
lokasi yang berbeda terdapat margin masing-masing sebesar 11.54m, 10.02m, dan
8.82m. Sedangkan untuk pengiriman data sms terdapat delay rata- rata ± 25,4
detik.
Kata kunci: Arduino zigbee, Sistem Monitoring keselamatan petugas
kebakaran, wavecom, GPS, visual basic
Penulis: Temi Leriad, Noptin
Harpawi, Emansa Hasri Putra
Kode Jurnal: jptlisetrodd150774