PENGUKURAN OTOMATIS LEBAR CORTICAL BONE PADA DENTAL PANORAMIC RADIOGRAPH
Abstract: Akhir akhir ini
banyak dilakukan penelitian mengenai citra medis yang bertujuan untuk membantu
dokter dalam menganalisa sebuah penyakit. Salah satu citra medis yang sering
diteliti adalah dental panoramic radiograph (DPR). Bagian dari DPR yang
dianalisa adalah lebar dari cortical bone pada rahang bawah karena lebar
cortical bone pada rahang bawah mempunyai hubungan yang signifikan terhadap
kepadatan tulang di tulang pinggul, tulang belakang dan leher tulang paha. Oleh
karena itu lebar dari cortical bone ini dapat dijadikan sebagai parameter untuk
identifikasi osteoporosis. Pada penelitian sebelumnya diusulkan metode
pengukuran ketebalan cortical bone otomatis dengan menggunakan deteksi tepi (canny)
yang dimodifikasi, kemudian dibantu dengan active contour model (ACM) untuk
mendapatkan tepi luar cortical bone dan greyscale profile analysis untuk
menghitung ketebalan dari tepi luar cortical bone. Namun dalam proses greyscale
profile analysis ini masih dapat terjadi kesalahan dan masih belum
mempertimbangkan keadaan dari pixel tetangga. Pada penelitian ini, dibangun
sebuah metode untuk mengukur ketebalan cortical bone secara otomatis dengan
memanfaatkan deteksi tepi (canny), yang dibantu dengan active contour model
untuk mendapatkan tepi luar dan greyscale profile analysis yang memperhatikan
keadaan dari pixel tetangga. Metode ini berhasil mengukur lebar cortical bone
dengan rata-rata korelasi sebesar 0,88 untuk tulang rahang kanan pada window 50
pixel dan 0,89 untuk tulang rahang kiri pada window 75 pixel
Keywords: Dental panoramic
radiograph, cortical bone, canny, active contour model, greyscale profile
analysis
Penulis: Putra Arhandi
Kode Jurnal: jptkomputerdd140389