PENGARUH SUDUT INLET NOTCH PADA TURBIN REAKSI ALIRAN VORTEX TERHADAP DAYA DAN EFISIENSI

ABSTRAK: Potensi tenaga air di Indonesia mencapai 75.861 MW termasuk di dalamnya potensi sumber daya mini/mikrohidro. Energi Baru Terbarukan belum seluruhnya digunakan sebagai pembangkit listrik, hanya sekitar 6,8% dari total energi yang digunakan Indonesia. Turbin reaksi aliran vortex merupakan turbin yang memanfaatkan aliran vortex untuk memutar turbin dan generator. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi sudut sudu pengarah (Guide Vane) terhadap daya dan efisiensi pada turbin reaksi aliran vortex.  Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan variasi sudut sudu pengarah (Guide Vane) dengan peningkatan sudut ½ jari jari turbin, yaitu 17,82°, 13,32°, 7,26°, dan 0° (tanpa sudu pengarah). Sudu pengarah dipasang, kemudian diuji pada rangkaian turbin vortex untuk mendapatkan daya dan efisiensi. Hasil dari penelitian ini adalah variasi sudut sudu pengarah sangat berpengaruh terhadap daya dan efisiensi yang dihasilkan oleh turbin vortex. Sudu pengarah dengan sudut 17,82° memiliki daya dan efisiensi paling optimal daripada sudut 13,32°, 7,26° dan 0° (tanpa sudu pengarah) . Pada sudu pengarah 17,82° memiliki daya tertinggi yang terjadi pada kapasitas 8,1327077 L/s dengan pembebanan 20.000 g (23,96 W), dan efisiensi tertinggi terjadi pada kapasitas 5,6472274 L/s dengan pembebanan 15.000 g (57,26 %). Hal ini dikarenakan, tanpa menggunakan sudu pengarah banyak aliran air yang langsung menyentuh sudu turbin tanpa membentuk aliran vortex terlebih dahulu. Peningkatan sudut Guide Vane menyebabkan lintasan aliran air yang masuk basin menjadi lebih sempit, sehingga aliran air  dapat membentuk pusaran terlebih dahulu sebelum menyentuh sudu turbin.
Kata Kunci: turbin vortex, sudu pengarah, inlet notch
Penulis: Hudan Achmad K, Priyo Heru Adiwibowo
Kode Jurnal: jptmesindd170013

Artikel Terkait :