STRATEGI COPING STRES PADA REMAJA MENIKAH DINI DI DESA TANGKISAN GANTIWARNO KLATEN
Abstrak: Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui strategi coping stres remaja menikah dini di desa tangkisan
klaten, meliputi faktor menikah dini, sumber stres, respon terhadap stres dan
strategi coping stres. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Subjek
dalam penelitian ini adalah remaja menikah dini di desa tangkisan, berusia
16-19 tahun dengan usia pernikahan maksimal tiga tahun. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa faktor menikah dini pada remaja di desa tangkisan meliputi,
kondisi ekonomi lemah, tingkat pendidikan rendah, ketidakharmonisan keluarga,
seks bebas dan kehamilan di luar nikah. Sumber stres remaja menikah dini
meliputi, pekerjaan yang belum mapan, penghasilan yang sedikit, perubahan peran
dan tanggung jawab yang besar, tuntutan pasangan yang tinggi, kesalahpahaman
antar pasangan. Strategi coping yang digunakan meliputi, problem focused coping
dan emotion focused coping.
Penulis: Risma Septiyani
Kode Jurnal: jpbkdd170077