RESILIENSI MAHASISWA TUNANETRA (STUDI KASUS TERHADAP MAHASISWA TUNANETRA TIDAK DARI LAHIR DI FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA)
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan gambaran resiliensi mahasiswa
tunanetra tidak dari lahir di FIP UNY. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek dalam penelitian ini
adalah dua mahasiswa tunanetra tidak dari lahir di FIP UNY, bernama IM dan DS.
Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara. Uji
keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber dan teknik. Analisis data
menggunakan teknik model interaktif Miles and Huberman yakni reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan
resiliensi dari kedua subjek yang meliputi faktor I Have IM dan DS bersumber
dari dukungan dan perhatian, norma dan aturan, sosok panutan, dorongan untuk
mandiri, serta mendapatkan layanan kesehatan dan keamanan yang baik meskipun
sempat mengalami diskriminasi pendidikan. Faktor I Am IM dan DS bersumber dari
sifat yang menarik dan perasaan disayangi oleh orang lain, mengungkapkan rasa
sayang, peduli, merasa bangga dengan dirinya sendiri, merasa merupakan individu
yang mandiri dan bertanggung jawab, serta merasa sebagai individu yang optimis.
Faktor I Can IM dan DS meliputi mengungkapkan apa yang dirasakan dan
dipikirkan, menyelesaikan masalah yang dihadapi, mampu mengontrol emosi
meskipun kemampuan mengontrol emosi IM tergantung situasi dan kondisi, serta
mampu mencari bantuan dan menjalin hubungan baik dengan orang lain.
Penulis: Intan Mutiara
Mir’atannisa
Kode Jurnal: jpbkdd170070