MENGATASI KESULITAN BELAJAR MELALUI KLINIK PEMBELAJARAN (STUDI ANALISIS PADA MATA PELAJARAN FISIKA)
ABSTRACT: Dalam kegiatan
belajar di sekolah,
guru berhadapan dengan jumlah
ciri-ciri untuk beragam siswa. Ada siswa yang dapat mengambil kegiatan
belajar mereka mulus dan berhasil tanpa kesulitan, tetapi pada sisi lain tidak
beberapa siswa yang benar-benar mengalami kesulitan dalam belajar. Kesulitan
belajar siswa yang ditunjukkan oleh
kehadiran hambatan tertentu untuk mencapai hasil pembelajaran, dan dapat psikologis, sosiologis, dan psikologis, yang pada
gilirannya dapat menyebabkan mencapai prestasi belajar di
bawah yang baik. Kesulitan belajar siswa meliputi luas, termasuk: (a) gangguan
belajar, (b) learning disfungsi ereksi; (c) underachiever (d) peserta lambat,
dan (e) dalam belajar. Dalam keadaan tertentu, karya ini mengangkat tema kesulitan
belajar fisika. Pemilihan tema ini
mempertimbangkan subjek fisika yang masih dianggap sebagai sebuah cemeti
sebagian besar siswa. Gambar ”sulit”
untuk belajar fisika yang telah dipasang pada persepsi awal siswa. Berdasarkan
latar belakang pernyataan di atas, karya ini bertujuan untuk mendiskusikan
masalah yang berhubungan dengan diagnosis kesulitan belajar. Masalah- masalah ini termasuk: masalah-masalah kesulitan belajar Fisika,
alternatif untuk mengatasi masalah fisika belajar melalui klinik mengajar.
Justru itu, lingkup diskusi fokus pada kesulitan dalam pembelajaran, pengajaran tersebut, model pembelajaran
yang dapat diterapkan dan cara mengatasi masalah kesulitan dalam fisika
belajar melalui klinik mengajar.
Penulis: Ali Mahrus
Kode Jurnal: jpbkdd130620