Melatih Asertivitas Pada Anak Usia Dini
Abstract: Sikap asertif
ditunjukkan dengan berani mengungkapkan pikiran dan perasaan, mempertahankan
hak atau kepentingannya, tanpa menyakiti atau merugikan orang lain. Asertif
tidak hanya berlaku ketika seseorang menyatakan ketidaksukaan atau perbedaan
pendapat, tapi juga mengungkapkan pendapat yang sama atau yang menjadi
kesukaannya. Meskipun pada umumnya masalah yang muncul terkait dengan
asertivitas adalah tentang kemampuan seseorang untuk menyatakan ketidaksukaan
atau perbedaan pendapat. Asertivitas tidak hanya perlu dimiliki orang dewasa,
tapi juga perlu dimiliki anak-anak. Agar anak mampu memiliki sikap asertif,
maka anak perlu dibekali dengan kemampuan berkomunikasi yang baik. Anak-anak
usia prasekolah perlu dikenalkan dengan sikap asertif seiring dengan kemampuan
bahasanya yang sudah berkembang dengan baik dan agar anak- anak mampu bersikap
tegas, mampu memilah saat yang tepat untuk bersikap asertif dan non asertif,
tidak menjadi orang yang tertekan, dirugikan serta menjadi anak yang mandiri
dan percaya diri.
Penulis: Muthmainnah
Kode Jurnal: jppaudsddd131173