Analisis Kebutuhan Pompa pada Sistem Penyaliran Tambang Terbuka dengan Persamaan Material Balance (Studi Kasus pada PT TIA)
Abstrak: Tambang terbuka
menghasilkan daerah bukaan tambang pada permukaan kerja (front). Kegiatan ini
menimbulkan masalah genangan air yangbersumber dari air limpasan dan air tanah
sehingga mengganggu aktivitas penambangan, kestabilan lereng dan keselamatan
kerja. Penelitian inimenggunakan metode survei di front penambangan yaitu
dengan melakukanpengamatan dan perhitungan kapasitas sump, debit pemompaan,
debit limpasanaliran permukaan (debit air tanah, resapan dan penguapan
diabaikan karenanilainya kecil), dan melakukan analisis penentuan sistem
pemompaan dan kebutuhan jumlah pompa yang digunakan dalam mengatasi genangan
air atau banjir yang sering terjadi di front penambangan. Analisis kebutuhan
unit rangkaianpompa berdasarkan persamaan water balance, debit air limpasan
maksimum (Qin) adalah 762,914.88 m3/bln
dan debit pemompaan 173,404.00 m3/bulan, sehinggajumlah pompa maksimum yang
dibutuhkan adalah 4 unit pompa (parallel) dengandebit air yang terakumulasi
adalah 69,298.88 m3/bln dengan ketahanan sump 57.6hari. Jika menggunakan 1, 2
atau 3 unit pompa tidak dapat direkomendasikan karena ketahanan sump dibawah 26
hari, sedangkan hari hujan perbulan maksimamum 26 hari/bln. jika hal tersebut
terjadi, maka ada waktu 10 hari/bulandebit yang terakumulasi tidak tertampung
oleh sump.
Penulis: Riswan, Dimas Aditya
Kode Jurnal: jpfisikadd120314