PERUBAHAN KEBIJAKAN RINTISAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PENGELOLAAN PROGRAM PAKET C DI SKB KOTA YOGYAKARTA
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengkaji
perubahan kebijakan Rintisan
Standar Nasional Pendidikan pengelolaan program
Paket C di SKB Kota
Yogyakarta, kesiapan pengelola
dalam implementasi pelaksanaan
kebijakan Rintisan Standar Nasional Pendidikan pengelolaan program Paket
C, faktor pendukung dan penghambat proses pelaksanaan perubahan kebijakan
Rintisan Standar Nasional Pendidikan Pengelolaan Program Paket C.
Pendekatan yang digunakan
dalam penelitian ini
adalah kualitatif dengan
metode deskriptif. Subjek penelitian pada SKB Kota Yogyakarta
ini adalah kepala SKB Kota Yogyakarta, pamong belajar/tutor dan warga belajar program Paket C. Setting
penelitian adalah SKB Kota Yogyakarta. Metode pengumpulan yang digunakan
adalah observasi, wawancara
dan kajian dokumen.
Keabsahan data dilakukan
dengan cara trianggulasi
sumber. Teknik analisis data yang digunakan secara induktif yaitu
reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan kebijakan pendidikan
Kesetaraan (PNFI) menjadi kebijakan Rintisan Standar Nasional Pendidikan
pengelolaan program Paket C merupakan upaya yang dilakukan pemerintah untuk
meningkatkan mutu dan kualitas penyelenggaraan program Paket C sesuai Standar
Nasional Pendidikan dan memperbaiki
manajemen pendidikan Paket
C, kesiapan pada
aspek Sumber daya
manusia, sarana dan
prasarana serta konteks sosial meliputi konteks kelas dan konteks SKB
Kota Yogakarta cukup siap, faktor pendukung yaitu 1) sarana prasarana yang
cukup memadai, 2) sebagian pamong sudah berkualifikasi S1 sesuai bidangnya, 3)
adanya sosialisasi secara rutin yang dilakukan oleh SKB terkait dengan kebijakan baru dan faktor penghambat yaitu 1) Beban belajar yang belum dapat
diajarkan seluruhnya dari 17 mata pelajaran baru sebagian yang sudah diajarkan
yang meliputi Matematika,
Bahasa Indonesia, IPA
dan IPS 2)
pengaturan waktu untuk
menambah jadwal pembelajaran,
3) orientasi warga belajar yang sebagian hanya ingin mendapatkan ijasah tanpa
menghargai sebuah proses pembelajaran.
Penulis: DHIAN PRAVDHANA ELHAQ
Kode Jurnal: jppendidikandd143125