Pengembangan Media Pembelajaran Komik Tanpa Teks untuk Materi Menulis Cerita Pendek pada Siswa Kelas XI SMK
Abstract: Kehadiran media
dalam proses belajar mengajar tidak perlu dipaksakan agar tidak mempersulit
tugas guru. Namun, untuk membantu mengoptimalkan pembelajaran di sekolah
dibutuhkan sebuah media pembelajaran. Media pembelajaran adalah alat untuk
membantu guru dalam penyampaian materi di kelas. Salah satu bentuk media yang
dapat digunakan adalah komik tanpa teks. Penggunaan komik tanpa teks dapat
memperbaiki pola berfikir siswa menjadi kreatif dan juga membangun
pembendaharaan kata. Di samping itu, siswa akan memikirkan bagaimana penggunaan
kata, kalimat, unsur yang terdapat dalam cerita pendek dan menyusun cerita
secara runtut. Jenis penelitian adalah penelitian pengembangan yang
berorientasi pada pengembangan produk yaitu media komik tanpa teks. Teknik
pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar validasi dan angket
respon siswa. Penelitian ini menghasilkan media komik tanpa teks yang
dikembangkan dari teori Borg dan Gall. Langkah-langkah tersebut yaitu: (1)
penelitian dan pengumpulan data, (2) perencanaan, (3) pengembangan produk awal,
pada langkah ini terdapat tiga langkah (a) mengubah file PDF menjadi JPG, (b)
mengedit komik menggunakan PhotoScape, dan (c) menyusun komik dalam Microsoft
Word. (4) uji coba ahli, (5) uji coba lapangan, dan (6) penyempurnaan produk.
Penulis: Radiyan Magandy,
Rusdhianti Wuryaningrum, Mujiman Rus Andhianto
Kode Jurnal: jppendidikandd143200