KONTRIBUSI PEMAHAMAN STRUKTUR KALIMAT IMPLIKASI TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS 2 SLTP
Abstrak: Kevalidan atau
kesahihan suatu kesimpulan, Keputusan atau penyelesaian tergantung pada
keterkaitan antara fakta-fakta, gejala-gejala, ide-ide (sebagai suatu yang
sudah ada, suatu yang diketahui) dengan kesimpulan tersebut. Khususnya dalam
bentuk implikasi (1) “jika p, maka q”, diubah susunannya atau ditambahkan dengan
negasi, menjadi bentuk-bentuk (2) “jika q, maka p” atau (3) “jika bukan p, maka
bukan q” atau (4) “jika bukan q, maka bukan p”. Jika diketahui nilai kebenaran
dari salah satu bentuk itu, dapat diperiksa nilai kebenaran yang lainnya. Pada
penelitian ini, penentuan nilai kebenaran dari bentuk (1), (2), (3), dan (4)
ini diterapkan pada suatu materi matematika, yaitu persamaan garis di kelas 2
pada 4 SLTPN di Jawa Barat pada catruwulan 2. Pelaksanaan penelitian ini sampel
mengikuti langkah sebagai berikut (1) Guru-guru dengan diketahui tim peneliti
mengalokasikan waktu untuk materi ‘persamaan garis’ (12-14 jam pelajaran). (2)
Untuk kelas Eksperimen waktu tersebut dikurangi 2 jam pelajaran untuk
memberikan kajian implikasi, sedang untuk kontrol waktunya tetap utuh.
(3)setelah materi tersampaikan diberikan seperangkat soal berbentuk B-S. (4)
Hasil pekerjaan diolah dan dianalisis. Diperoleh hasil sebagai berikut (1)
Tanpa melihat bentuk soal B-S, kelas eksperimen memperoleh rata-rata 61,7619
dan kelas kontrol memperoleh 57,1871 dengan perbedaan rata-rata 4,5748 dengan
skala nilai 0-100 perbedaan ini bermakna dengan taraf kepercayaan α=0,05 (2)
bilas soal diperhatikan yaitu dengan menggunakan teori peluang, tingkat
penguasaan terhadap materi persamaan garis untuk kelas eksperimen 23,5238 dan
kelas kontrol 14,3742 dengan skala 0-100 perbedaan ini juga bermakna, karena
secara statistik nilai nilai itu ekuivalen, hanya mentransformasikan dengan
menggeser rata-rata dan mengalikan rentang dengan suatu nilai.
Penulis: Mohamad Rahmat
Kode Jurnal: jppendidikandd131538