KERANGKA ANALISIS DATA FENOMENOLOGI (CONTOH ANALISIS TEKS SEBUAH CATATAN HARIAN)

Abstrak: Setiap upaya penelitian senantiasa berangkat dari pikiran fundamental tentang realitas. Pada penelitian interpretatif, realitas itu intersubyektif yang merupakan konsepsi perilaku dan dikonstruksi dari kenyataan sosial. Konsepsi perilaku dalam kenyataan sosial dipahami sebagai ekspresi-ekspresi yang disuling menjadi makna. Makna itu merupakan kesadaran subyek (intensionalitas) terhadap realitas pengalaman hidupnya. Pemahaman terhadap makna dalam kajian fenomenologi dilakukan dengan cara mendeskripsikan, melakukan reduksi, dan menemukan esensi-esensi. Ekspresi-ekspresi pengalaman hidup harus diperlakukan secara sama (horizonalization), peneliti menunda prasangka-prasangkanya (bracketing), dan menemukan struktur esensial makna dalam wujud tekstur sebagaimana adanya. Implikasi dari pikiran fundamental fenomenologi tersebut adalah interpretasi merupakan modus operasi analisis data. Data adalah ekspresi pengalaman hidup seseorang dimana peneliti berusaha menunda prasangka dan kerangka analisisnya. Akhir analisis data ditandai dengan ditemukannya tekstur pengalaman hidup atau peristiwa dari suatu entitas sosial budaya.
KATA KUNCI: horizonalization, bracketing, reduksi, initial code, tema, label, dan intensionalitas
Penulis: Asep Sudarsyah
Kode Jurnal: jppendidikandd131540

Artikel Terkait :