EFEKTIVITAS PELAKSANAAN SISTEM KEWASPADAAN PANGAN DAN GIZI (SKPG) DI KABUPATEN BANTUL
Abstrak: Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahuisecara mendalam mengenai efektivitas pelaksanaanSistem Kewaspadaan
Pangandan Gizi (SKPG) di KabupatenBantul.
Metode penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Mendeskripsikan fenomena yang diteliti, yakni efektivitas pelaksanaan SKPG di
Kabupaten Bantul. Subjek penelitiannya adalah orang-orang yang terlibat dalam
Pokja/Tim SKPG di Kabupaten Bantul. Teknik pengumpulan data dengan wawancara,
observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis
interaktif, dengan menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematis untuk
mempermudah pemahaman dan penarikan kesimpulan. Pengujian keabsahan data
menggunakan teknik triangulasi sumber.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan SKPG di
Kabupaten Bantul telah efektif dengan mencapai tujuan yang dirumuskan berupa
tersedianya informasi pangan dan gizi bulanan maupun tahunan untuk
mengantisipasi terjadinya rawan pangan. Kondisi pangan dan gizi di Kabupaten
Bantul cenderung aman. Hanya enam desa yang mengalami rawan pangan pada tahun
2013. Akan tetapi penyebaran informasi pangan dan gizi masih sangat terbatas
pada SKPD yang berpartisipasi langsung dalam SKPG Kabupaten Bantul. ini
disebabkan oleh terbatasnya jumlah anggota Pokja SKPG di Kabupaten Bantul. Hal
ini berakibat pada kurang maksimalnya pemanfaatan informasi pangan dan gizi
yang dihasilkan SKPG untuk mengantisipasi secara lebih menyeluruh kejadian
rawan pangan.
Penulis: MIRA SISCA KADARSIH
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd141631