PERTUNJUKAN LIONG DAN BARONGSAI DI YOGYAKARTA: REDEFINISI IDENTITAS TIONGHOA

ABSTRAK: Sejak lahirnya reformasi, orang Tionghoa Indonesia memperoleh hak mereka sebagai war- ga bangsa Indonesia. Hak hidup sebagaimana warga bangsa lainnya di Indonesia telah mereka peroleh kembali, termasuk menjalankan agama dan kepercayaan, serta budaya mereka. Namun demikian, kebijakan diskriminatif pemerintah Orde Baru selama tiga da- sawarsa berdampak pada tersumbatnya transfer budaya dari generasi ke generasi beri- kutnya. Kini, ketika kebebasan tersebut didapat, proses komodifikasi budaya juga ikut berperan dalam mendefinisikan identitas mereka kembali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mereka mendefinisikan identitas mereka. Penelitian ini meng- gunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengambilan data menggunakan studi literatur, pengamatan dan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komodifikasi atas budaya Tionghoa tidak bermuara pada matinya identitas dan hilangnya kebudayaan Tionghoa, tetapi justru telah memperkuat ke-Tionghoaan dan juga muncul- nya teks-teks baru pada produk budaya Liong dan Barongsai.
Kata kunci: Liong, Barongsai, redifinisi identitas Tionghoa
Penulis: Sudono, Suhartono, GR Lono Lastoro Simatupang
Kode Jurnal: jpantropologidd130087

Artikel Terkait :