KAJIAN TENTANG PERILAKU DYSFUNCTIONAL DALAM KETERKAITAN DENGAN ANGGARAN, STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA, DAN BUDAYA NASIONAL DENGAN TIGA DIMENSI (POWER DISTANCE, MATERIALISM DAN FEMININISM) (Penelitian pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Daerah Propinsi Banten)
Abstrak: Penelitian ini
menguji pengaruh dari kerterkaitan anggaran, ketergantungan pada ukuran-ukuran
kinerja akuntansi, prosedur pelaksanaan standar dari pemerintah daerah terhadap
perilaku disfungsional, untuk menguji tiga demensi budaya nasional (power distance,
materialism, feminism) sebagai variabel moderating yang mempengaruhihubungan
antara kerterkaitan dengan anggaran, ketergantungan pada ukuran-ukurankinerja
akuntansi, dan prosedur pelaksanaan standar dari pemerintah daerah pada
perilaku disfungsional Struktur Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) di provinsi
Banten. Penelitian ini mereprentasikan tes empiris yang menggunakan teknik
sampling acak pada pengumpulan data. Data dikumpulkan dengan menggunakan survey
dari 280 Struktur Kerja PemerintahDaerah dan 10 departemen pemerintah daerah
untuk setiap kepala departemen dan kepala unit departemen pemerintah
daerahuntuk setiap tujuh pemerintah daerah kabupaten di provinsi banten
Indonesia.Analisa data menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dan SEM
dari variabel moderating dengan metode interaksidi program PartialLeast Square
(PLS) menggunakan SmartPLS. Hasil-hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa
keterkaitan dengan anggaran , ketergantungan pada ukuran-ukuran kinerja
akuntasimempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap perilakui
disfungsional tetapi struktur kerja pemerintah daerah mempunyai pengaruh
negatif terhadap perilakudisfungsional. Tiga dimensi budaya nasional (power
distance, materialsm, feminism) juga mempunyai pengaruh positif yang signifikan
terhadap perilaku disfungsional. Setelah pengujian dengan menggunakan program
SmartPLS adalah SME dari variabel moderatingdengan metode interaksi dari
masing-masing variabel yang didapat dari penelitian ini menunjukkan bahwa
ketergantungan pada ukuran-ukuran kinerja akuntansi mempunyaipengaruh positif
terhadap perilaku disfungsional yang dibatasi budaya nasional dengan tiga
demensi dari budaya nasional.
Kata kunci: kerterkaitan
dengan anggaran, ketergantungan pada ukuran-ukuran kinerjaakuntansi, prosedur
pelaksanaan standar pemerintah daerah, perilaku disfungsional dan budaya
nasional
Penulis: Lili Sugeng Wiyantoro
& Agus Solikhan Yulianto
Kode Jurnal: jpakuntansidd120569