HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN MAKANAN CEPAT SAJI PADA ANAK KELAS 2 DI MI MUJAHIDIN DESA PARIMONO KECAMATAN JOMBANG KABUPATEN JOMBANG
Abstract: Makanan cepat saji
mengandung banyak sekali zat yang berbahaya seperti pewarna, pengawet (MSG),
pemanis dan lain sebagainya dan dapat menimbulkan penyakit bagi tubuh jika
dikonsumsi berlebihan. Makanan cepat saji mengandung banyak lemak, protein
hewani, kalori penyebab obesitas. Studi pendahuluan yang dilakukan dengan
metode wawancara didapatkan 8 ibu kurang mengetahui dampak makanan cepat saji
tapi tetap memberikan makanan cepat saji, 2 ibu mengetahui dampak makanan cepat
saji serta tidak memberikan kepada anaknya. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menganalisis hubungan pengetahuan ibu dengan pemberian makanan cepat saji pada
anak kelas 2 di MI Mujahidin Desa Parimono, Kecamatan Jombang, Kabupaten
Jombang. Desain penelitian ini adalah analitik cross sectional. Populasinya
semua ibu anak kelas 2 di MI Mujahidin Desa Parimono, Kecamatan Jombang,
Kabupaten Jombang sejumlah 105 responden. Teknik sampling menggunakan simple
random sampling dengan sampel sejumlah 53 responden. Variabel independent yaitu
pengetahuan ibu, variabel dependent yaitu pemberian makanan cepat saji.
Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan pengolahan data editing,
coding, scoring, tabulating dan uji statistik menggunakan Spearman Rank. Hasil
penelitian hampir setengahnya berpengetahuan baik sebanyak 25 responden
(47,2%), sebagian besar berperilaku positif (tidak memberikan makanan cepat
saji pada anak) sebanyak 33 responden (62,3%). Uji Spearman Rank menunjukkan
bahwa nilai signifikan sebesar 0,000 kurang dari 0,05 (ρ=0,00< α= 0,05) sehingga
dapat dinyatakan bahwa H1 diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada
hubungan pengetahuan ibu dengan pemberian makanan cepat saji pada anak kelas 2
di MI Mujahidin Desa Parimono, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.
Penulis: Laila Sukma Khaira
Zulfida, Irma Nurmayanti, Nining Mustika Ningrum
Kode Jurnal: jpkebidanandd120138