PENGARUH PEMBERIAN LATIHAN RANGE OF MOTION (ROM) TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK PADA PASIEN POST STROKE DI RSUD GAMBIRAN

ABSTRACT: Stroke adalah sindrom klinis berupa gangguan fungsi otak sebagian atau seluruhnya yang diakibatkan oleh gangguan suplai darah ke otak. Stroke dapat berdampak pada berbagai fungsi tubuh diantaranya adalah defisit motorik berupa hemiparese (kelemahan satu sisi tubuh). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh latihan Range of Motion terhadap kekuatan otot pasien post stroke di RSUD Gambiran Kediri. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Pre Experimental dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 17 responden dansampel 16 responden yang diberikan latihan range of motion 2x sehari selama 7 hari. Evaluasi penelitian ini dilakukan pada hari pertama dan ketujuh. Teknik pengambilan sampel, purposive sampling. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat (Paired Sample T-test). Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh pemberian latihan range of motion terhadap kemampuan motorik pada pasien post stroke di RSUD Gambiran Kediri 2014. Penelitian ini merekomendasikan perlunya penelitian lebih lanjut dan penggunaan latihan ini sebagai salah satu intervensi mandiri perawat dalam asuhan keperawatan pasien stroke.
KEYWORDS: Stroke; latihan Range of Motion; kekuatan otot
Penulis: Kun Ika Nur Rahayu
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150558

Artikel Terkait :