GAMBARAN PENGETAHUAN KLIEN HIPERTENSI TENTANG PENCEGAHAN KOMPLIKASI HIPERTENSI DI DESA NAMBANGAN KECAMATAN SELOGIRI. KABUPATEN WONOGIRI
Abstract: Hipertensi merupakan
salah satu penyebab kematian nomor satu karena komplikasi yang di timbulkannya.
Komplikasi yang ditimbulkan tergantung pembuluh darah yang mengalami
kerusakan/sumbatan akibat tekanan yang terlalu tinggi. Kasus hipertensi juga
semakin sering dijumpai di masyarakat,hasil pendataan kesehatan dari bulan
januari sampai Desember 2015 di desa Nambangan kecamatan selogiri kabupaten Wonogiri
dari 6.043 jiwa terdapat lima penyakit yang dijumpai, yaitu hipertensi 60
orang, stroke 16 orang, Diabetes Melitus 16 orang, Tubercolosis 9 orang dan
Asma 5 orang. Dari lima penyakit yang dijumpai maka hipertensi menduduki
penyakit yang tertinggi. Adapun tujuan
penelitian ini adalah mengetahui gambaran pengetahuan klien hipertensi tentang
pencegahan komplikasi hipertensi di desa Nambangan kecamatan Selogiri.
Kabupaten Wonogiri. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode
penelitian deskriptif, dimana Lokasi penelitian di desa Nambangan kecamatan
Selogiri kabupaten Wonogiri pada bulan
Oktober s.d November 2015. Populasi pada penelitian ini adalah penduduk yang mengalami hipertensi di Desa Nambangan
Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri sejumlah 60 orang. Teknik pengambilan
sampel adalah accidental sampling, yaitu cara pengambilan sampel dengan
mengambil kasus atau responden yang kebetulan ada atau tersedia di suatu tempat
sesuai dengan konteks penelitian yang diperkirakan dapat mewakili populasi
tersebut. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan untuk mengetahui gambaran
pengetahuan klien hipertensi tentang pencegahan komplikasi hipertensi di desa
Nambangan Kecamatan Selogiri kabupaten Wonogiri didapatkan
hasil yang terbanyak berada pada kategori pengetahuan cukup yaitu
sebanyak 28 responden (54%). Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian
yang dilakukan oleh Taukhit (2007) tentang pencegahan komplikasi pada penderita
hipertensi yaitu tingkat pengetahuan dari 89 responden tercatat cukup sebanyak
52 responden (58,4%). Simpulan dari penelitian ini adalah sebagian besar dari
responden klien hipertensi memiliki pengetahuan cukup yaitu sebanyak 28
responden (54%), Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat dijadikan sebagai
acuan untuk melakukan penelitian berikutnya dan dalam penelitian selanjutnya
dapat dilakukan penambahan variable independen dan sampel yang lebih banyak
lagi, sehingga mendapatka nhasil penelitian yang lebih akurat.
Penulis: Kristiana Puji
Purwandari, Yohanes Wahyu Nugroho
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160131