TEKNIK INTERPRETATIVE STRUCTURAL MODELING (ISM) UNTUK STRATEGI IMPLEMENTASI MODEL PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP DI TAMAN NASIONAL KARIMUNJAWA
ABSTRAK: Taman Nasional
Karimunjawa (TNKJ) merupakan kawasan prioritas dengan potensi sumberdaya ikan
(SDI) yang masih memungkinkan untuk dikelola dan dikembangkan untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta menunjang proses konservasi yang
dilakukan. Penelitian dengan metode pendekatan sistem telah dilakukan dan
menghasilkan model untuk pengelolaan perikanan tangkap di TNKJ. Model akan
berguna jika diimplementasikan dalam suatu sistem yang nyata. Tujuan penelitian
ini adalah merumuskan strategi untuk keberhasilan implementasi model
pengelolaan perikanan tangkap di TNKJ. Strategi penerapan model dilakukan dengan
teknik interpretative structural modelling (ISM), yaitu suatu teknik perencanaan
strategis yang dapat memotret kondisi sistem secara komprehensif. Hasil
penelitian menunjukkan untuk implementasi model, terdapat lima elemen sistem
yang perlu diperhatikan. Lima elemen sistem dengan masing-masing sub-elemen
kuncinya, yaitu (1) sektor masyarakat yang terpengaruh (nelayan); (2) kendala
utama (konflik kepentingan pemanfaatan perairan); (3) tolok ukur (keberlanjutan SDI,
berkurangnya konflik, peningkatan
pendapatan dan kesejahteraan
nelayan); (4) aktivitas (koordinasi antar sektor, dan pembuatan rencana kerja
pengelolaan zonasi dan SDI); dan (5) lembaga yang terlibat (DKP provinsi dan
DKP kabupaten).
Penulis: Ririn Irnawati, Domu
Simbolon, Budy Wiryawan, Bambang Murdiyanto, Tri Wiji Nurani
Kode Jurnal: jppertaniandd130457