PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KEDELAI EDAMAME (Glycine max (L.) Merr.) PADA BERBAGAI DOSIS ZEOLIT DAN JENIS PUPUK NITROGEN
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui jenis pupuk nitrogen dan dosis zeolit yang tepat
dalam meningkatkan pertumbuhan dan produksi kedelai edamame. Penelitian
dilaksanakan mulai bulan Februari 2013 sampai dengan April 2013, di Kebun
Percobaan Jurusan Agroteknologi Universitas Djuanda, Ciawi-Bogor. Penelitian ini
menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial dengan dua faktor. Faktor
pertama adalah jenis pupuk nitrogen yang terdiri atas empat taraf yaitu A0 =
Urea (45%N) sebanyak 0,8 gram/tanaman, A1 = Amonium Sulfat (21%N) sebanyak 1,8
g/tan, A2 = NPK (15%N) sebanyak 2,5 g/tan dan A3=kompos (2,25 % N) sebanyak
16,7 g/tan, dosis N pada tiap jenis pupuk adalah 0,375 g/tan. Faktor kedua
adalah dosis zeolit yang terdiri atas empat taraf yaitu Z0 (tanpa zeolit), Z1
(4 g/ tan), Z2 (7 g/ tan) dan Z3 (10 g/tan). Hasil penelitian menunjukkan
tanaman edamame yang diberi zeolit dengan dosis 10 g/tan, memiliki pertumbuhan
tinggi tanaman paling rendah (3-5 MST), jumlah daun paling sedikit (3-5 MST),
bobot akar paling rendah (3 dan 6 MST), bobot tajuk paling rendah (6 MST),
bobot total tanaman (basah) paling rendah dan jumlah bunga paling rendah (42
HST), tetapi jumlah dan bobot bintil paling tinggi (3 MST) dibanding tanaman
yang diberi zeolit dengan dosis lebih rendah. Luas daun dan jumlah polong
berbiji tiga pada tanaman kedelai yang dipupuk ZA dengan zeolit 10 g/tan (A1Z3)
nyata lebih tinggi dibanding dengan perlakuan lain.
Penulis: N Yulianti, A Rahayu,
dan Setyono
Kode Jurnal: jppertaniandd130484