PENGARUH PEMBERIAN SUPLEMEN DAN PROBIOTIK TERHADAP HASIL PANEN BANDENG (Chanos chanos) DI WILAYAH DESA KENTONG KECAMATAN GLAGAH KABUPATEN LAMONGAN
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk melakukan dan menerapkan teknik pembesaran ikan bandeng dan
untuk mengetahui perbedaan hasil panen bandeng dengan penambahan suplemen dan
probiotik dengan pembesaran ikan bandeng tanpa perlakuan. Berdasarkan hasil
pemeliharaan penggunaan suplemen dan probiotik dapat membantu dalam mempercepat
pertumbuhan bandeng. Berat gelondongan pada awal penebaran 42 g/ekor, jumlah
penebaran pada tiap tambak 10.000 ekor sehingga padat penebarannya 5 ekor/m2.
Konversi pakan yang didapatkan sebesar 0,89 setelah 55 hari pemeliharaan untuk
bandeng dengan perlakuan (penambahan suplemen dan probiotik) sedangkan bandeng
tanpa perlakuan konversi pakannya lebih besar, yaitu 1,15 . Setelah
pemeliharaan 55 hari didapatkan tingkat kelangsungan hidup pada bandeng yang
mendapat perlakuan sebesar 99,13 % dengan persentase laju pertumbuhan harian sebesar
3,38 %. Sedangkan bandeng tanpa perlakuan didapatkan tingkat kelangsungan hidup
99,8 %, dengan persentase laju pertumbuhan 1,28%. Berdasarkan hasil pengamatan
di kolam, kualitas air dapat dikatakan layak karena masih dalam batas
toleransi. Hal ini dapat dilihat dari kisaran suhu yang berkisar antara 27 0C –
29 0C, salinitas berkisar antara 6 – 10 ppt sedangkan untuk pH berkisar antara
6,8 – 7,9.
Penulis: Abdul Malik
Kode Jurnal: jpperikanandd100152