MODEL KEHIDUPAN ZOOXANTHELLAE DAN PENUMBUHAN MASSALNYA PADA MEDIA BINAAN
ABSTRAK: Zooxanthellae
merupakan salah satu biota dalam kelompok dinoflagellata fototropik. Organisme
ini selalu hidup bersimbiosis dengan beberapa invertebrata laut. Hubungan
antara zooxanthellae dengan karang bersifat mutualistik yang dicirikan dengan
adanya ciri transfer nutritif dan fisiologis. Dengan karakter ini, maka hampir
tidak ditemukan karang dapat hidup tanpa zooxanthellae. Zooxanthellae mempunyai
peranan fital terhadap kehidupan karang maupun biota sessile lainnya. Model
hubungan antara zooxanthellae dengan karang diadopsi ke dalam lingkungan binaan
untuk mendapatkan model kultur secara massal zooxanthellae di lingkungan
binaan. Penelitian bertujuan untuk (a) mengevaluasi faktor pembatas lingkungan
yang mendukung pertumbuhan optimum zooxanthellae di lingkungan binaan; (b)
mengevaluasi pemurnian bidudaya zooxanthellae dan (c) memformulasikan
pemeliharaan nutritif dari pertumbuhan maksimum zooxanthellae. Penelitian
dilaksanakan antara Agustus 2004 sampai dengan September 2005 di Balai Besar
Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara. Hasil penelitian memberlihatkan
bahwa : (a) Irradian optimum untuk pertumbuhan zooxanthellae adalah cahaya
hijau (dengan panjang gelombang 490 – 550 nm); (b) Temperatur optimum untuk
pertumbuhan zooxanthellae adalah 20 – 25oC dan (c) Penambahan 200 µM NaNO3
dengan penambahan pada hari 16 dapat mempertahankan pertumbuhan optimum
zooxanthellae.
Penulis: Pujiono W. Purnomo,
Dedi Soedharma), Neviaty P. Zamani, Harpasis S. Sanusi
Kode Jurnal: jpperikanandd100174