PENGARUH JARAK PENYEMPROTAN SPRAY GUN TERHADAP KEOPTIMALAN HASIL PENGECATAN
Abstrak: Jarak penyemprotan
spray gun adalah salah satu variable penting dalam sebuah proses pengecatan
yang akan sangat mempengaruhi hasil dari
pengecatan dan pada beberapa literatur
menyebutkan bahwa jarak yang paling ideal untuk melakukan pengecatan dengan
media yang akan dicat berupa metal dan cat yang digunakan adalah cat tipe solid
adalah 10-20 cm. Maka penelitian ini bertujuan untuk menentukan jarak yang
paling tepat untuk menghasilkan pengecatan yang paling optimal.
Pada penelitian ini digunakan metode penelitian eksperimen, pada penelitian
ini kualitas cat yang digunakan adalah cat dengan kualitas rendah ( nipe 2000)
dan cat dengan kualitas sedang(Danagloss), jarak yang akan diteliti yaitu 10,
12, 14, 16, 18, 20 centimeter dan proses pengecatan dilakukan dengan
mengguanakan bantuan sebuah trainer sehingga jarak pengecatan tersebut menjadi
dapat diatur secara konstan dan tidak berubah-ubah pada saat proses pengecatan
berlangsung sehingga hasil pengecatanya pun dapat merata, untuk variable
perbandingan campuran cat dan kualitas thiner peneliti menggunakan hasil
penelitian sebelumnya dan untuk
variabel-variabel lainya akan tetap berpatokan pada literatur yang telah ada.
Dan masing-masing hasil pengecatan akan diukur kekilapanya dengan menggunakan
alat Gloss Meter.
Pada akhir dari penelitian ini telah mandapatkan hasil bahwa jarak
penyemprotan spray gun yang paling ideal untuk cat kualitas rendah (nipe 2000)
adalah 18 cm dan kualitas sedang ( Danagloss) adalah 16 cm, dan peneliti juga
menemukan bahwa jarak penyemprotan yang terlalu dekat ( < 10 cm ) akan
mengakibatkan lapisan cat meleleh (runs). Dan jarak penyemprotan yang terlalu
jauh ( > 20 cm ) akan mengakibatkan lapisan cat menjadi berbintik dan kasar.
Penulis: YUDHAR SENSIGUS
RAHMAD WIJAYA, SAIFUL ANWAR
Kode Jurnal: jptmesindd140255