SIMULASI KEJADIAN DISKRET PADA PERANCANGAN MANAJEMEN LOGISTIK DI UNIT LAYANAN LOGISTIK PERTANIAN: STUDI KASUS DI KECAMATAN PANGALENGAN KABUPATEN BANDUNG
Abstrak: Salah satu tantangan
dalam manajemen logistik pertanian adalah karakteristik produk yang mudah rusak
akibat proses biologis yang terus berlangsung setelah produk dipanen. Sementara
itu di sisi lain, dinamika pasar terus berkembang dengan tuntutan kualitas
tinggi dan pasokan yang kontinyu. Salah satu unit layanan logistik pertanian di
Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung berusaha untuk meningkatkan kualitas
dan kontinuitas pasokan yang dihasilkan oleh petani anggotanya, dengan tujuan
utama pasarnya adalah pasar terstruktur. Terdapat enam komoditi yang diusahakan
dengan proses penanganan pasca panen yang berbeda. Penelitian ini bertujuan
untuk membangun model simulasi manajemen logistik dari unit layanan logistik
pertanian dengan tujuan memenuhi permintaan pasar, serta syarat waktu proses
pengolahan dari setelah panen sampai pengriman tidak lebih dari 6 jam. Kajian
mengambil studi kasus di unit layanan logistik pertanian di Kecamatan
Pangalengan Kabupaten Bandung. Pendekatan yang digunakan adalah simulasi
kejadian diskrit yang merupakan simulasi dengan perubahan status dari model
simulasi terjadi pada titik-titik waktu yang diskret yang dipicu oleh kejadian.
Kata Kunci: manajemen logistik
pertanian; n jenis komoditi; batas waktu penanganan; simulasi kejadian diskret
Penulis: Kusnandar , Tomy
Perdana
Kode Jurnal: jpsosiologidd140400