OPTIMASI KOMBINASI KARBOPOL DAN HPMC (HIDROKSIPROPIL METILSELULOSA) TERHADAP EFEKTIVITAS GEL ANTISEPTIK EKSTRAK METANOL DAUN KESUM (Polygonum minus Huds) DENGAN METODE SIMPLEX LATTICE DESIGN

ABSTRAK: Daun kesum (Polygonum minus Huds.) merupakan salah satu sumber daya hayati yang sangat  potensial  yang  telah  lama  dimanfaatkan  oleh  masyarakat.  Daun  kesum  mengandung senyawa  golongan  fenolik,alkaloid,  flavonoid,  steroid-terpenoid,  tannin  dan  saponin  yang berperan  dalam  aktivitas  antibakteri.  Tujuan  dari  penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui komposisi optimum dari karbopol dan HPMC dalam memformulasi gel ekstrak daun kesum menggunakan metode Simplex Lattice Design.  Ekstraksi daun kesum menggunakan metode maserasi  dengan  pelarut  metanol.  Uji  efektivitas  antiseptik  menggunakan  metode  disc difussion.  Gel formula optimum diuji sifat fisik dan kimia. Hasil uji One Way ANOVA pada konsentrasi  5%,  10%  dan  15%,  menunjukan  bahwa  konsentrasi  10%  memberikan  daya hambat  optimum  dan  diformulasikan  dalam  bentuk  gel.  Formula  gel  optimum  berdasarkan Simplex  Lattice  Design    adalah  kombinasi  Karbopol  80%  -  HPMC  20%.  Hasil  verifikasi dengan  uji  T  satu  sampel  bebas  menunjukkan  tidak  ada  perbedaan  yang  signifikan  antara daya  hambat  formula  optimum  hasil  perhitungan  (10,205mm)  dengan  hasil  pengujian sesungguhnya  (12,389mm).  Pada  perbandingan  gel  optimum  dengan  kontrol  positif    juga menunjukkan  tidak  adanya  perbedaan  yang  signifikan  terhadap  efektivitas  daya  hambat.  Hasil  gel  optimum  yang  didapatkan  memiliki  warna  hijau  tua  dengan  rata-rata  viskositas sebesar 41,667 poise, daya lekat 50,06 detik, daya sebar 6,820 cm2 dan pH 4,567.  
Kata kunci: kesum, Polygonum minus,  gel, karbopol, HPMC
Penulis: Annisa R.
Kode Jurnal: jpfarmasidd130157

Artikel Terkait :