KEKERABATAN GENETIK 15 AKSESI PLASMA NUTFAH KARET HASIL EKSPEDISI 1981 BERDASARKAN PENANDA MOLEKULER

Abstrak: Sumber keragaman genetik yang luas sangat penting dalam menemukan klon karet unggul baru. Untuk mendapatkan keturunan yang lebih unggul dapat diperoleh dengan menyilangkan tetua-tetua yang memiliki  jarak  genetik  jauh.  Klon-klon  karet  yang  ada  pada  saat  ini  berasal  dari  material  genetik Wickham  hasil  ekspedisi  tahun  1876.  Untuk  meningkatkan  keragaman  genetik  karet,  telah  dilakukan ekspedisi  ke Brasil melalui organisasi IRRDB (International Rubber Research and Development Board) pada  tahun  1981.  Sebanyak  15  aksesi  terpilih  dari  material  IRRDB    merupakan  material  yang  akan digunakan  dalam  program  pemuliaan  untuk  merakit  klon-klon  unggul  yang  lebih  produktif    pada  masa yang  akan  datang.   Informasi  genetik  dapat  diketahui  dengan  memanfaatkan  marka  molekuler  melalui teknik  RAPD.  Tujuan  penelitian  untuk  mengetahui  hubungan  kekerabatan  genetik  15  aksesi  plasma nutfah  hasil  ekspedisi  IRRDB  1981  dan  dua  klon  (PB  260  dan  BPM  24)  sebagai  pembanding  dari material  Wickham.  Dari  hasil  penelitian  menunjukkan  terdapat  kesamaan  genetik  75%  (jarak  genetik 25%)  yang  membentuk  dua  kelompok  utama,  masing-masing  10  aksesi  material  IRRDB  yang  terbagi dalam  empat  subkelompok    dan  5  aksesi  IRRDB  beserta  2  aksesi  Wickham  dalam  kelompok  lainnya. Pada  koefisien  kemiripan  genetik  ≥95%, aksesi PN 5579  memiliki hubungan paling dekat dengan material Wickham (klon PB 260 dan BPM 24), sedangkan dalam kelompok IRRDB  adalah antara aksesi PN 5808 dengan PN 807, PN 803 dengan PN 1582, PN 5814 dengan PN 5819, dan PN 5788 dengan PN 5575. 
Kata kunci: karet, kekerabatan genetik, plasma nutfah, penanda molekuler
Penulis: Aidi-Daslin  
Kode Jurnal: jppertaniandd120284

Artikel Terkait :