PENGARUH BESAR DAN POSISI BEBAN TERHADAP MOMEN, DEFLEKSI DAN REGANGAN PADA BALOK MELINTANG JEMBATAN KOMPOSIT BAMBU
ABSTRACT: Potensi bambu
sebagai salah satu material yang memiliki kuat tarik sejajar serat yang cukup
tinggi, diharapkan dapat menjadi material alternatif pengganti tulangan baja.
Hal tersebut membuat banyak dilakukannya penelitian terhadap material bambu.
Penulis juga tertarik untuk meneliti penggunaan bambu sebagai tulangan pada
struktur jembatan rangka beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh besar dan posisi beban terhadap momen, defleksi dan regangan pada
balok melintang jembatan komposit bambu dengan melakukan pengujian langsung
pada jembatan. Pada penelitian ini, digunakan sebuah benda uji berupa jembatan
komposit bambu dengan gelagar induk berupa rangka. Untuk mengetahui pengaruhnya
terhadap momen, defleksi dan regangan pada balok melintang, dilakukan
pemasangan LVDT pada 6 titik sesuai dengan perencanaan dan pemasangan strain
gauge pada tulangan bambu yang terdapat pada 2 buah balok. Pemberian beban
dilakukan secara bertahap yaitu diawali dengan beban garis 50kg/m, 100kg/m
kemudian 150 kg/m. Pada setiap pembebanan, beban diletakkkan secara bertahap
pada 5 posisi yang telah ditentukan pada
bentang jembatan. Hal ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh posisi terhadap
momen, defleksi dan regangan yang terjadi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan
adanya pengaruh yang terjadi akibat besar dan posisi beban terhadap momen,
defleksi dan regangan yang terjadi pada balok melintang jembatan komposit
bambu. Pemodelan struktur terhadap titik hubung antara balok melintang dan
gelagar induk pada jembatan komposit bambu dapat dipertimbangkan dengan
pemodelan tumpuan jepit-jepit, tetapi juga dapat dimodelkan dengan tumpuan
sendi-sendi.
Penulis: Tatang Fendy
Harianto, Sri Murni Dewi, Hendro Suseno
Kode Jurnal: jptsipildd140026