Penyerapan Merkuri Dalam Limbah Simulasi Menggunakan Zeolit Klinoptilolit
Abstract: Merkuri adalah
sumber polutan yang dapat menurunkan kualitas lingkungan. Penelitian
terhadapzeolit Klinoptilolit yang digunakan sebagai bahan penukar ion dan
penyaring merkuri dalamlimbah simulasi telah dilakukan. Penelitian ini
dilakukan di Pusat Laboratorium Terpadu BidangAnalisa Lingkungan UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta. Tujuan penelitian ini adalah untukmengetahui kemampuan
zeolit Klinoptilolit dalam menyerap merkuri. Zeolit Klinoptilolit ada
yangdibiarkan natural dan ada yang terlebih dahulu diperlakukan menjadi
Na-zeolit denganmenggunakan NaCl 1 N dan Ca-zeolit menggunakan CaCl2 0,02 M.
Pengaruh ukuran partikelzeolit, perlakuan zeolit dan waktu kontak zeolit
terhadap penyerapan diamati dengan menggunakan3 perbedaan ukuran partikel
zeolit yaitu 500 μm - >355 μm, 355 μm - >212 μm dan ≤212 μm: 3perbedaan
perlakuan zeolit yaitu natural zeolit, Na-zeolit dan Ca-zeolit dan 6 perbedaan
waktukontak yaitu ½, 1, 2, 4, 6 dan 8 jam. Persen penyerapan merkuri dan nilai
Kapasitas Tukar Kation(KTK) diukur dengan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA).
Pengukuran SSA menunjukkanbahwa persen penyerapan merkuri terbaik didapat pada
ukuran partikel ≤212 dengan zeolit yangdiperlakukan dengan NaCl dan waktu
kontak 8 jam, yaitu sebesar 87,24 %. Nilai Kapasitas TukarKation (KTK) zeolit
Klinoptilolit dipengaruhi oleh proses perlakuan dan ukuran partikel zeolityaitu
berkisar antara 0,32 meq/g sampai 0,81 meq/g.
Keywords: Zeolit
Klinoptilolit; Merkuri; Persen Penyerapan; Kapasitas Tukar Kation (KTK);
Spektrofotometer Serapan Atom (SSA)
Penulis: Thamzil Las,
Hendrawati Hendrawati, Amsiri
Kode Jurnal: jpkimiadd100108