Perbandingan Algoritma Arithmetic dengan Geometric Mean Filter untuk Reduksi Noise pada Citra
Abstract: Banyak gangguan yang
dapat terjadi pada citra hasil rekaman kamera digital, seperti lensa tidak
fokus, muncul bintik-bintik yang disebabkan oleh proses capture yang tidak
sempurna, pencahayaan yang tidak merata yang mengakibatkan intensitas tidak
seragam, kontras citra terlalu rendah sehingga objek sulit dipisahkan dari
latar belakangnya atau gangguan yang disebabkan oleh kotoran yang menempel pada
citra dan lain sebagainya. Noise yang berupa bintik-bintik dapat mengurangi
keindahan sebuah citra.Efek noise terhadap sebuah citra berbeda-beda tergantung
jenis noise-nya, karena ada yang mempengaruhi tampilan citra dan ada juga yang
tidak begitu mempengaruhi. Salah satu teknik yang digunakan untuk mereduksi
noise adalah filter yang melakukan pemisahan noise dari objek-objek pada citra.
Algoritma yang digunakan pada penelitian ini adalah Arithmetic Mean Filter
(AMF) dan Geometric Mean Filter (GMF) yang melakukan reduksi pada noise dengan
cara mengganti nilai piksel dengan nilai tengah (rata-rata) intensitas piksel
citra yang mengandung noise. Hasil pengujian di peroleh nilai MSE untuk
Geometric Mean Filter (GMF) lebih kecil dibandingkan dengan Algoritma
Arithmetic Mean Filter (AMF), yang berarti Algoritma Geometric Mean Filter
(GMF) lebih baik dalam mereduksi noise.
Penulis: Wili yana, Marihat
Situmorang, James P Marbun
Kode Jurnal: jptkomputerdd120046