Pengaruh Pemberian Tepung Tempe terhadap Motilitas Spermatozoa Mencit
Abstract: Kasus infertilitas
sejak beberapa tahun terakhir ini makin meningkat. Saat ini diketahui pria
memegang kontribusi 50% pada pasangan infertil. Tempe mengandung 8 asam amino
essensial, salah satunya adalah arginin yang berperan dalam menghasilkan ATP
sebagai energi utama dalam motilitas spermatozoa. Penelitian ini butujuan untuk
mengetahui pengaruh pemberian tepung tempe terhadap motilitas spermatozoa
mencit.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan
rancangan post test only control group
design. Menggunakan 24 ekor mencit jantan dewasa yang dibagi dalam 4 kelompok,
masing-masing terdiri dari 6 ekor. Kelompok I: diberikan pakan standar mencit.
Kelompok II:diberikan tepung tempe dengan kandungan 1,25 gram. Kelompok III:
diberikan tepung tempe dengan kandungan 2,5 gram. Kelompok IV: diberikan tepung
tempe dengan kandungan 3,75 gram. Setelah 25 hari perlakuan, motilitas spermatozoa
dari masing-masing mencit diperiksa. Data yang diperoleh diuji dengan ANOVA satu jalan kemudian
dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSD dan Analysis of co-variant.
Hasil Penelitian: Terdapat perbedaan yang signifikan antara dan antar
semua kelompok perlakuan (p = 0,000). Pemberian tepung tempe pada kandungan
yang berbeda per hari tidak menyebabkan perbedaan signifikan motilitas
spermatozoa mencit yang secara bersama-sama dipengaruhi oleh sisa pakan per hari.
Kesimpulan: Terdapat perbedaan pengaruh pemberian tepung tempe terhadap
motilitas spermatozoamencit, (Sains Medika, 1 (2) : 152 - 157).
Penulis: Chodidjah, Israhnanto
Isradji, Navis Nalapraya
Kode Jurnal: jpkedokterandd090074