Pengaruh Pb-asetat terhadap Berat dan Volume Testis Mencit

ABSTRAK: Usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya hampir selalu menimbulkan pencemaran di lingkungan hidupnya. Salah satu bahan pencemar yang membahayakan manusia adalah timah hitam (Pb=plumbum), Pb merupakan salah satu logam berat yang berbahaya bagi kesehatan tubuh.Pb juga dapat mempengaruhi organ reproduksi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Pb-asetat terhadap berat dan volume testis mencit Metode Penelitian:  Delapan puluh ekor mencit jantan ditempatkan di kandang individual sesuai dengan kelompoknya. Diberikan makanan dan minuman ad libitum. Perlakuan diberikan selama 6 minggu. Perlakuan dengan  akuades 0,2 ml pada P I, P II diberi larutan Pb asetat 400 ppm sebanyak 0,2 ml, P III diberi larutan Pb asetat 1000 ppm sebanyak 0,2 ml, dan P IV diberi larutan Pb asetat 2000 ppm sebanyak0,2 ml dengan sonde lambung, sekali sehari selama 42 hari. Pada minggu ke 7, dilakukan pembedahan untuk mengambil testis. Testis kemudian diukur volumenya dan ditimbang. Data dianalisis dengan ANOVA, hipotesis diterima apabila p<0,05, untuk mengetahui perbedaan pengaruh antar perlakuan dengan uji beda nyata terkecil.
Hasil Penelitian: Berat testis mencit jantan yang diberi perlakuan Pb-asetat dengan konsentrasi 0 ppm, 400 ppm 1000 ppm dan 2000 ppm berturut turut adalah 0,237, 0,237, 0,227 dan 0,217 g. Volume testis mencit jantan yang diberi perlakuan Pb asetat dengan konsentrasi 0 ppm, 400 ppm 1000 ppm dan 2000 ppm berturut turut adalah 0,278, 0,273, 0,255 dan 0,263 cm3, Hasil uji Anova volume testis diperoleh probabilitas 0,189 (>0,05), uji Anova berat testis diperoleh probabilitas 0,216 (>0,05), berarti Pb-asetat tidak berpengaruh terhadap berat dan volume testis.
Kesimpulan: Pb-asetat tidak berpengaruh terhadap berat dan volume testis.
Penulis: Israhnanto Isradji
Kode Jurnal: jpkedokterandd110085

Artikel Terkait :