Korelasi Kekakuan Arteri Dengan Kadar Endothelin-1 Plasma pada Laki-laki Obesitas
Latar belakang: Obesitas
dihubungkan dengan peningkatan kekakuan arteri dan kadar endothelin-1 plasma,
namun masih terdapat kontroversi mengenai efek obesitas terhadap kedua hal ini.
Tujuan penelitian ini untuk melihat efek obesitas terhadap kekakuan arteri dan
kadar endothelin-1 plasma serta melihat apakah terdapat korelasi antara
kekakuan arteri dan kadar endothelin-1 plasma.
Metode. Desain penelitian adalah penelitian potong lintang yang
membandingkan dan mengkorelasikan kekakuan arteri dan kadar endothelin-1 plasma
antara kelompok obesitas (n=40) dengan kelompok berat badan normal (n=40).
Obesitas didefinisikan sebagai indeks massa tubuh = 25 kg/m2.
Kekakuan arteri dinilai dengan mengukur carotid-femoral pulse wave
velocity(PWV)dan β stiffness index(β) secara non invasif dengan ultrasonografi.
Endothelin-1 diperiksa menggunakan metode ELISA. Hasil.Tidak terdapat perbedaan
PWV bermakna di antara kelompok obesitas dan berat badan normal (mean ± SD :
809.44 ± 137.77 versus 850.96 ± 211.60 cm/detik, p=NS), namun terdapat
perbedaan βyang bermakna di antara kedua kelompok (8.79 ± 3.15 versus 7.28 ±
1.96, p=0.012). Baik PWV maupun βberkorelasi positif dengan usia (PWV: r=0.446,
p<0.001, β: r=0.354, p=0.001), namun hanya βyang berkorelasi dengan indeks
massa tubuh (r=0.282, p=0.011) dan lingkar perut (r=0.312, p=0.005). Tidak
terdapat perbedaan bermakna kadar endothelin-1 plasma pada kelompok obesitas
dan berat badan normal (0.94 ± 0.26 versus 0.95 ± 0.18 pg/dl, p=NS). Tidak
terdapat korelasi antara PWV dan βdengan kadar endothelin-1 plasma.
Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa efek obesitas pada
kekakuan arteri tidak tersebar secara uniform pada seluruh region arteri.
Obesitas memberikan dampak yang lebih besar pada arteri karotis dibandingkan
aorta, dan tampaknya efek obesitas pada kekakuan arteri tidak dimediasi oleh
endothelin-1.
Penulis: Adrianus Kosasih,
Oktavia Lilyasari, Richard Indra Gunawan, Librantoro, Nur Haryono, Ismoyo Sunu
Kode Jurnal: jpkedokterandd0700194