PENGGUNAAN METODE FUZZY c-COVERING UNTUK ANALISA MARKET BASKET PADA SUPERMARKET
Abstract: Sebagai salah satu
aplikasi data mining, market basket analysis umumnya dilakukan dengan memakai
metode Apriori. Metode ini mencari asosiasi antar item dengan hanya menghitung
berapa kali item-item tersebut muncul dalam keseluruhan transaksi tanpa
memperhatikan quantitas item dalam transaksi. Oleh karena itu, peneliti
mengusulkan metode Fuzzy c-Covering. Metode ini didasarkan pada persepsi bahwa
semakin banyak item yang dibeli dalam suatu transaksi, maka hubungan antar item
dalam transaksi tersebut semakin lemah. Untuk pengujian realisasi konsep
tersebut, peneliti mengumpulkan data-data transaksi penjualan dari sebuah
swalayan selama satu bulan. Data yang didapat diubah ke bentuk yang dapat
diolah oleh program. Kemudian sebuah algoritma dibuat untuk mengolah data
tersebut dengan tujuan menghasilkan association rules dari item-item di dalam
transaksi. Rule dapat ditampilkan dalam bentuk tabel ataupun grafik. Dengan
menggunakan output dari program ini, yang berupa association rule, dapat
diketahui tingkat asosiasi antar item yang berguna untuk membantu pihak pengambil
keputusan dalam menentukan kebijakan pemasaran. Dari hasil pengujian, dapat
disimpulkan bahwa semakin kecil minimum support dan confidence yang ditentukan,
semakin banyak rule yang dapat dihasilkan dan waktu yang diperlukan semakin
banyak. Selain itu, semakin tinggi jumlah kombinasi yang dicari, semakin
sedikit waktu yang dibutuhkan.
Kata kunci: analisis market
basket, fuzzy c-covering,program data mining, tingkat asosiasi antar item
Penulis: Gregorius Satia
Budhi, Resmana Lim, Osmand Prayitno
Kode Jurnal: jptinformatikadd050015