PEMANFAATAN JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG DI KOTA MAKASSAR
Abstrak: Fasilitas jembatan
penyeberangan orang (JPO)
merupakan sarana yang
berintikan memudahkan bagi pejalan kaki untuk mencapai satu titik ke
titik yang lain di seberang jalan dengan
mengedepankan azas kemudahan,
azas keselamatan, azas
kemandirian, dan azas kegunaan. Metode
penelitian deskriptif eksplanatif,
data fisik JPO
dianalisis dengan mengunakan parameter
yang telah ditetapkan
dalam KepMen PU
No. 30 tahun
2006 dan standarisasi yang
manusiawi dan data presepsi pengunjung
sebagai sampel diolah
dengan menggunakan microsoft office
excel 2007. Hasil
penelitian menunjukan bahwa
JPO di Makassar: (a)
ketinggian anak tangga
relatip masih tinggi
utamanya bagi manula,
wanita utamanya wanita hamil dan anak-anak; (b) tekstur lantai JPO
relatip licin utamanya pada saat
hujan; (c) lebar
tangga dan lebar
JPO kurang lebar;
(d) JPO tidak
dapat digunakan secara optimal
bagi penderita cacat karena tak tersediakan fasilitas aksesibilitas utamanya pengguna kursi
roda (tuna daksa).
Persepsi pengguna JPO
di Makassar terhadap
azas kemudahan, azas kegunaan, azas keamanan dan azas kemandirian pemanfaatan
JPO belum terpenuhi. Perlu ada
petugas khusus disetiap
JPO dan perlu
secara berkala pemeliharaannya
agar pemanfaatan JPO lebih nyaman dan aman.
Penuli: Muhammad Fathien Azmy
& Triyatni Martosenjoyo
Kode Jurnal: jptsipildd110185