IDENTIFIKASI PENGEMBANGAN PERMUKIMAN NELAYAN OLEH NEIGHBORHOOD UPGRADING AND SHELTER SECTOR PROJECT (NUSSP)
Abstrak: Sebagian besar rumah
dan permukiman nelayan di Indonesia dibangun dan dikembangkan secara swadaya.
Pembangunan dan pengembangan permukiman secara swadaya yang tidak direncanakan dengan
baik dapat menimbulkan
kekumuhan. Di tahun
2010, pemerintah melakukan program
pembangunan dan pengembangan
permukiman desa dan
kampung termasuk permukiman nelayan
(Neighborhood Upgrading and
Shelter Sector Project
– NUSSP). Tulisan ini
bertujuan untuk mengidentifikasi perubahan
rumah, prasarana dan sarana
permukiman nelayan di
Permukiman Nelayan Sicini
yang dilakukan oleh
NUSSP. Simpulannya bahwa pengembangan
permukiman nelayan oleh
NUSSP telah berhasil membuat permukiman
yang lebih layak
huni dengan kelengkapan
sarana dan prasarana yang memadai.
Namun keberhasilan ini
tidak disertai dengan
sosialisasi ataupun pendekatan
kepada masyarakat untuk menjelaskan pentingnya pemeliharaan prasarana dan sarana
yang telah ada. Prasarana yang dibangun oleh NUSSP cukup lengkap, yang belum tersedia hanyalah
tambatan perahu, pemecah
gelombang dan drainase.
Sarana yang berhubungan dengan
kegiatan utama nelayan
seperti sarana perdagangan
dan pabrik es juga
belum ada. Sebagian
besar sarana yang
telah tersedia telah memenuhi
standar permukiman nelayan yaitu
sarana kesehatan, pendidikan,
sarana sosial dan
tempat penjemuran ikan. Prasarana dan sarana yang telah ada perlu dijaga
dan dipelihara dengan sebaik-baiknya
untuk mendukung kegiatan
nelayan, meningkatkan kesehatan
dan kesejahteraan
masyarakat. Oleh karena
itu diperlukan kerjasama
antara pihak NUSSP, pemerintah dan
masyarakat dalam menjaga
dan memelihara prasarana
dan sarana yang telah ada.
Penulis: Marly Valenti
Patandianan & Zenaide Toban
Kode Jurnal: jptsipildd110182