POTENSI KAYU RAKYAT DAN STRATEGI PENGEMBANGANNYA (STUDI KASUS) DI HUTAN RAKYAT DESA BUANA SAKTI KECAMATAN BATANGHARI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui
potensi kayu dari
hutan rakyat dan
menganalisis potensi
pengembangan hutan rakyat
di Desa Buana
Sakti. Penelitian dilakukan pada
bulan Maret-Mei 2012. Data
yang dikumpulkan berupa
data potensi kayu
dari hutan rakyat
yang dianalisis secara kuantitatif. Data
pohon dan potensi
kayunya diambil secara
purposive dengan menggunakan petak
ukur persegi berukuran
20mx20m serta menggunakan
intensitas sampling sebesar 1%.
Analisis SWOT dilakukan
untuk menentukan pengembangan
yang tepat di hutan rakyat Desa Buana Sakti. Hasil penelitian menunjukkan potensi kayu di
hutan rakyat Desa Buana
Sakti secara keseluruhan
yaitu sebesar 111,79
m3/ha dengan jenis
kayu yaitu jati, karet,
randu, jengkol, sengon,
sonokeling, akasia, waru,
cengkeh, melinjo dan jambu
dengan potensi penerimaan
kayu sebesar Rp.159.959.000/ha. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai INP jenis
tanaman yang paling dominan adalah akasia yaitu sebesar 88,18% dengan
total KR 51,88%,
FR 28,95%, DR
7,35%. Strategi pengembangan
hutan rakyat yang dapat
diterapkan adalah dengan
memanfaatkan kekuatan yaitu
melakukan pemeliharaan teratur, mengurangi kelemahan dengan meningkatkan
pengetahuan akan hutan, menggunakan
peluang dengan meningkatkan
kesuburan tanaman, dan
menjauhi ancaman dengan
menggunakan teknologi yang sederhana.
Kata kunci: hasil hutan, kayu
hutan rakyat, strategi pengembangan
Penulis: Tri Putri Siadari,
Rudi Hilmanto, dam Wahyu Hidayat
Kode Jurnal: jpkehutanandd130025