GENETIKA SIFAT KETAHANAN CABAI MERAH TERHADAP VIRUS ChiVMV
Abstract: Produksi cabai merah
terkendala adanya hama dan penyakit tanaman. Virus ChiMV (Chilli Veinal Mottle Virus)
adalah salah satu penyakit tanaman yang dapat menurunkan hasil cabai merah.
Perakitan hibrida cabai merah yang hasil tinggi dan tahan penyakit virus ChiVMV
diperlukan informasi antara lain daya gabung umum, khusus, heterosis, letak gen
dan heritabititas. Penelitian ini bertujuan untuk : 1). mendapatkan nilai daya
gabung umum dan khusus, 2). memperoleh nilai heterosis dari sejumlah persilangan
yang ada, 3). memperoleh nilai heritabilitas dari sifat ketahanan terhadap
virus ChiVMV. Hasil penelitian adalah 1) genotip cabai merah yang yang sesuai
untuk tetua tahan ChiMV berdasarkan DGU intensitas penyakit: G6321 dan X4271,
2) genotip cabai merah yang berdasarkan DGK intensitas penyakit yang tahan:
X4271xG6321, dan G3257xX427, 3) berdasarkan nilai DGK, heterosis, intensitas
penyakit, dan bobot buah bahwa persilangan antara X4271xG6321,G3257xx4271 dan
G3257x Jatilaba dipilih sebagai genotip tahan ChiMV dan hasil tinggi 4) nilai heritabilitas
arti luas termasuk tinggi tetapi heritabilitas arti sempit berkisar antara
tinggi sampai rendah, dan 5) sifat ketahanan terhadap virus ChiVMV dipengaruhi
tetua betina.
Kata kunci: daya gabung,
heterosis, heritabilitas, ketahanan virus ChiVMV, efek tetua betina
Penulis: Noor Farid, Darini
Sri Utari
Kode Jurnal: jppertaniandd100097