Distribusi dan Kelimpahan Polychaeta di Kawasan Hutan Mangrove Klaces dan Sapuregel, Segara Anakan, Cilacap

Abstract: Tingginya produktivitas mangrove menjadikan hutan mangrove memiliki fungsi ekologis yang penting bagi makhluk hidup, yaitu sebagai tempat memijah, pembesaran dan mencari makan. Biota yang hidup pada ekosistem mangrove antara lain ikan, udang, kepiting, moluska dan polychaeta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi dan kelimpahan polychaeta di daerah Klaces dan Sapuregel yang memiliki perbedaan tingkat sedimentasi. Hasil penelitian telah ditemukan 20 famili polychaeta, 5 famili di Klaces dengan kelimpahan 44,68 ind/ m2 dan 17 famili di Sapuregel dengan kelimpahan 88,38 ind/m2. Biomassa untuk 4 famili yang dominan di kedua lokasi penelitian tidak memiliki perbedaan yang signifikan kecuali pada famili Capitellidae yaitu 0,026 g/ind di Klaces dan di Sapuregel 0,012 g/ind. Indeks  keanekaragaman (H’) di Klaces dan Sapuregel masing-masing adalah 0,49 (keanekaragaman famili rendah) dan 1,11 (keanekaragaman famili sedang), serta indeks keragamannya (e) 0,27 dan 0,30 (keseragaman famili rendah). Indeks dominasi (C) di Klaces 0,64 (terdapat famili yang mendominasi) lebih besar dari Sapuregel yaitu 0,33(tidak terdapat famili yang mendominasi).
Kata kunci : polychaeta, distribusi, kelimpahan, mangrove
Penulis: Agus Indarjo, Widianingsih Widianingsih, Ari B Abdulah
Kode Jurnal: jpperikanandd050022

Artikel Terkait :