EFEKTIVITAS PEMUNGUTAN BEA PEROLEHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN (BPHTB) DALAM RANGKA MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN KEDIRI
Abstrak: Efektifitas
Pemungutan Bea Perolehan Hak Atas Tanah Dan Bangunan (BPHTB) Dalam Rangka
Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kediri. Otonomi Daerah
memiliki implikasi yang luas pada kewenangan daerah untuk menggali dan
mengelola sumber-sumber pendapatan daerah. Bea Perolehan Hak Atas Tanah Dan
Bangunan (BPHTB) salah satu sumber pendapatan daerah. Pengalihan BPHTB menjadi
pajak daerah diawali dengan perumusan kebijakan yang dituangkan dalam UU Nomor
28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Dengan ditetapkannya
BPHTB menjadi tanggung jawab daerah, dan perlu diatur dan ditetapkan dengan
suatu peraturan, yaitu Peraturan Daerah. Pemungutan BPHTB terlaksana mulai
tanggal 1 Januari 2011. Dan yang menjadi permasalahannya adalah tingkat
keefektivan pemungutan BPHTB. Design yang digunakan pada penelitian ini yaitu
deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pemungutan BPHTB di Pemerintah Daerah
Kabupaten Kediri, menunjukkan bahwa
hasilnya jauh lebih efektif dan melebihi target yang telah ditentukan.
Kesimpulan penelitian adalah efektivitas pemungutan BPHTB berhasil mencapai
tujuannya yaitu meningkatkan PAD di Kabupaten Kediri. Peneliti berharap
selanjutnya Pemerintah Kabupaten Kediri lebih menekankan lagi Peraturan Daerah
BPHTB dan membuat kebijakan bagi wajib pajak yang melanggar peraturan yang ada.
Kata Kunci: Efektivitas, Bea
Perolehan Hak Atas Tanah Dan Bangunan, Pendapatan Asli Daerah
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd130041