KETEPATAN METODE MANTEL-HAENSZAL, SIBTEST, DAN REGRESI LOGISTIK UNTUK MENDETEKSI DIFFERENTIAL ITEM FUNCTION
Abstract: Penelitian dilakukan
untuk mengetahui (a) urutan ketepatan pendeteksian Differential Item Functioning
(DIF) antara metode Mantel-Haenszel, the Simultanous Item Bias Test (SIBTEST),
dan regresi logistik, (b) persentase kandungan DIF, Mantel-Haenszel, SIBTEST,
dan regresi logistik tidak melakukan kesalahan. Simulasi dipilih dengan desain
sebagai berikut (a) peserta tes sebanyak 1000 orang untuk kelompok acuan dan
1000 orang untuk kelompok fokus, dan (b) tiga kelompok tes pilihan ganda dengan
5 pilihan jawaban. Ada 20 buah tes masing-masing terdiri dari 25 butir soal, 40
buah tes masing-masing terdiri dari 50 butir soal, dan 60 buah tes
masing-masing terdiri dari 75 butir soal. Muatan DIF pada tes ke-i sebesar 4i%
pada kelompok pertama, 2i% pada kelompok kedua, dan pada kelompok ketiga. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa: (a) urutan ketepatan mendeteksi DIF, secara
berturut-turut adalah metode SIBTEST, metode Mantel-Haenszel, dan metode
regresi logistik, (b) pada kandungan DIF paling banyak 8%, metode
Mantel-Haenszel tidak melakukan kesalahan, metode SIBTEST tidak melakukan
kesalahan pada setiap persentase kandungan DIF, dan pada kandungan DIF paling
banyak 24% (untuk panjang butir 25), 8% (untuk panjang butir 50), dan 7% (untuk
panjang butir 75), metode regresi logistik tidak melakukan kesalahan.
Kata kunci: DIF, perbandingan
ketepatan, Mantel-Haenszel, SIBTEST, regresi logistic
Penulis: Budiyono
Kode Jurnal: jppendidikandd090025